top of page

"Sebuah Keterangan Yang Mustahil"

  • Pst. J.B. Sangari.
  • Jan 14, 2016
  • 2 min read

# MEDITASI 14 JANUARI 2016 “PANDANGLAH PADA YESUS !” #

"SEBUAH KETERANGAN YANG MUSTAHIL"

“Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. Dan sesungguhnya, Elisabet, sanakmu itu, iapun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya dan inilah bulan yang keenam bagi dia, yang disebut mandul itu. Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.".” (Lukas 1:34-37)

# Maria kemungkinan besar muda dan polos dan bias saja naïf, tetapi dia juga paham akan fakta kehidupan. Dan dia sadari bahwa bayi-bayi tidak datang begitu saja dari udara, tetapi memerlukan seorang pria dan seorang wanita untuk mejadi hamil. Maka, pertanyaan pantas: “Bagaimanakah hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami ?”

Pertanyaan wajar – sebelum tanggapan yang diperkirakan. Namun jawaban Gabriel benar-benar menghentakkan sanubari wanita muda ini: “Roh Kudus akan turun atasmu dan Kuasa Allah Yang Maha Tinggi akan menaungi engkau.” (ayat 35). Di sini kita temukan suatu keterangan unik dan tak dapat dimengerti. Inilah suatu bagian Penjelmaan. Pada saat itu pikiran Maria tentu sudah dipenuhi berbagai macam emosi. Namun fakta dari situasi itu bahwa Anak itu memiliki Bapak yang adalah Allah Rohulkudus. Inilah misteri yang bahkan kita tidak mengerti. Alkitab tidak menerangkannya tetapi hanya menyatakan sebagai suatu fakta.

Anak yang akan dilahirkan dari hubungan yang tidak mungkin itu disebut “Kudus” Anak Allah.” Kata kudus ( hugios) adalah “terpisah” atau “berbeda.” Yang suci itu dipisahan dari cara-cara penuh dosa dunia ini, dan memisahkan dari Allah dan dibaktikan kepada-Nya. Maksudnya adalah tidak seperti seluruh umat manusia, Yesus dilahirkan kudus. Semua manusia kemungkinan menjadi kudus dalam kelahiran kedua mereka apabila mereka menerima Kekeristenan (Yoh. 3:3,5), tetapi Yesus dilahirkan kudus dalam kelahiran alami-Nya. Ia memasuki dunia dalam keadaan dilahirkan kembali. Maka Dia memiliki hasrat untuk kebaikan sejak Dia lahir.

….. Alkitab secara tegas memberikan kesaksian dalam kisah Injil bahwa Yesus berbeda karena Dia dilahirkan kudus. Tak seorang pun pernah mengatakan demikian tentang saya pada kelahiran saya. Tetapi saya tidak dilahirkan dari seorang perawan dengan Roh Kudus sebagai ayah saya. Jikalau saya dilahirkan demikian, maka, hanya dalam keadaan tersebut, saya akan persis seperti Yesus. Dia dilahirkan kudus, sedangkan saya dilahirkan dibawah dampak dosa Adam (Rm. 5:12).

Bapa, ketika kami merenungkan misteri Penjelmaan Yesus, bantulah kami lebih mengerti keagungan dan keajaiban seluruh kejadian itu. #


Comments


Share Please !
Featured Posts
Recent Posts
Archive
Search By Tags
Follow Us
  • Facebook Basic Square
  • Twitter Basic Square
  • Google+ Basic Square

© 2016 - RISDAF CHURCH

  • Twitter Classic
  • c-facebook
bottom of page