Hidup Berkelimpahan

"Aku datang supaya kamu memiliki hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan" Yoh10:10b

Hidup dan hidup berkelimpahan itu adalah dua hal yang berbeda.

Satu kali seorang pebisnis yang berhasil juga sudah terlibat melayani Tuhan dengan memberikan kesaksian keberhasilannya kemana-mana lalu dia mengalami kecelakaan lalu lintas. Syukur pada Tuhan Kecelakaan itu tdk sampai merenggut nyawanya. Namun ia harus tidur di rumah sakit selama 31 hari tanpa boleh bergerak sama sekali. Ia tidak ingin tidur, dan tidak bisa tidur. Ia ingin mengunjungi pabriknya, ia ingin rapat dengan para pemimpin di kantornya, ia ingin ibadah dan bahkan ingin melayani lagi seperti dulu! Banyak orang sudah menunggu-nunggu ia membagikan kesaksiannya lagi. Tapi apa daya, sekarang pebisnis ini terbaring tergeletak tak berdaya di rumah sakit. Karena semua itu dirasa begitu parah, maka ia mulai memikirkan satu hal: apakah saya masih hidup? jawabnya MASIH! belum mati? BELUM.

Lalu kehidupan jenis apa yang ia miliki? hidup miskin atau tidak berlimpah. Karena meskipun hidup ia tidak mampu apa-apa!

Waktu sehat ia dapat berdiri selama mungkin dibutuhkan. Berpergian kesana kemari dan bahkan melayani Tuhan dan orang lain. Tetapi sekarang sikat gigi sekalipun ia tidak bisa!

Ia menangis, sebab meskipun masih hidup, tapi hidup itu tidak berkelimpahan.

Tuhan Yesus mengatakan bahwa hidup berkelimpahan diberikanNya kepada kita. Berarti orang percaya adalah orang yang dinamis, kaya, mempunyai kemampuan yang banyak. Kelimpahan bukan terletak pada materi atau uang semata, tetapi dalam iman, pengharapan dan kasih. TUHAN memberkati kita semua.